Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Liburan ke Tokyo, Apa yang Membuat Tatjana Saphira Takjub?

Reporter

Editor

Susandijani

image-gnews
Wisata Tokyo (Pixabay.com)
Wisata Tokyo (Pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -  Tatjana Saphira sangat gemar membaca buku. Saking sukanya, ia kerap menghabiskan banyak waktu di toko buku, meski sedang berada di luar negeri. Tak heran Tatjana memiliki banyak koleksi buku di rumahnya.

Baca juga: Agar Tak Garing, Intip Tips Liburan Solo ala Tatjana Saphira

"Kadang aku suka guilty kalau masuk toko buku, keluar-keluar banyak banget. Tapi setelah dipiki-pikir, its ok, it's book. Book sudah kayak the window to the world. Jadi daripada aku habiskam uang untuk beli suatu hal yang nggak penting mending aku keluarin buat beli buku," ujar Tatjana Saphira di Kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin, 18 Februari 2019.
Tatjana Saphira di Hakone Open-Air Museum (Instagram @tatjanasaphira)
Meski begitu, Tatjana Saphira tak membatasi berapa kali dalam sebulan mengunjungi toko buku. Seandainya buku yang ingin dibeli tidak ditemukan, biasanya ia memesannya secara online.

"Biasanya kalau ada teman yang di sana (luar negeri), aku tanya di mana bisa beli buku. Kadang suka banyak ngabisin waktu di situ," imbuhnya.

Belum lama ini Tatjana Saphira berkesempatan pelesiran ke Tokyo. Di sana ia dibuat takjub oleh koleksi buku yang lengkap, dari tahun 1940 hingga era modern. Ada hal menarik ditemukan Tatjana saat ia mengunjungi toko buku tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Di situ enaknya kita bebas baca bukunya sebelum membeli. Di situ jadi tempat orang ngumpul aja, orang duduk di lorong itu biasa," pungkas Tatjana Saphira.

Baca juga: Di Shibuya Tokyo, Tak Hanya Belanja tapi juga Mengulik Sejarah

TABLOIDBINTANG

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Di Balik Hari Buku Nasional, Ini Alasan Penetapannya dan Siapa Penggagasnya?

1 hari lalu

Ilustrasi perpustakaan (ANTARA FOTO/HO- Humas Perpusnas/FR)
Di Balik Hari Buku Nasional, Ini Alasan Penetapannya dan Siapa Penggagasnya?

Pemerintah pada 17 Mei 1980 menetapkan sebagai Hari Buku Nasional. Apa alasan penetapannya?


Dirut BPJS Kesehatan Rilis Buku Terbaru

1 hari lalu

Dirut BPJS Kesehatan Rilis Buku Terbaru

Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti meluncurkan dua buah buku. Yang pertama berjudul "Roso Telo Dadi Duren, Biyen Gelo Saiki Keren: Catatan 10 Tahun Perjalanan BPJS Kesehatan", Jumat, 17 Mei 2024.


Sandiaga Uno Ingatkan Cek Bus Sebelum Berwisata: Pakai Aplikasi Spionam

5 hari lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, dalam wawancara dengan wartawan di halaman kantor Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Sumber: Istimewa
Sandiaga Uno Ingatkan Cek Bus Sebelum Berwisata: Pakai Aplikasi Spionam

Menteri Pariwisata Sandiaga Uno mengingatkan untuk cek kendaraan sewa sebelum berwisata menggunakan aplikasi Spionam.


Mengenal Iroha Member Termuda Girl Group ILLIT Asal Jepang

5 hari lalu

Girl group K-pop ILLIT. Foto: Instagram/@illit_official
Mengenal Iroha Member Termuda Girl Group ILLIT Asal Jepang

Grup idol ILLIT sedang naik daun setelah merilis debut pertama mereka lewat lagu berjudul Magnetic. Membernya tak semua asal Korea Selatan.


Kementerian Pariwisata Minta 3 Ribu Desa Wisata Ikut Sertifikasi Halal

8 hari lalu

Lembaga Pengkajian Pangan Obat-obatan dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) berikan sertifikasi halal kepada pelaku usaha di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur pada Rabu, 8 Mei 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Kementerian Pariwisata Minta 3 Ribu Desa Wisata Ikut Sertifikasi Halal

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mendorong 3 ribu desa wisata untuk ikut sertifikasi halal.


Pegadaian Luncurkan Buku Van Leening When History Begins

11 hari lalu

Pegadaian Luncurkan Buku Van Leening When History Begins

Buku napak tilas Pegadaian ini berisi sejarah panjang perjalanan PT Pegadaian selama lebih dari satu abad berkontribusi dan melayani masyarakat Indonesia.


Wisata Karang Boma Cliff: Harga Tiket, Lokasi, dan Cara Menuju Kesana

15 hari lalu

Weekend ini bisa agendakan untuk melancong ke Wisata Karang Boma Cliff. Tempat ini cocok bagi para sunset seekers atau pencari matahari terbenam. Foto: Tripadvisor
Wisata Karang Boma Cliff: Harga Tiket, Lokasi, dan Cara Menuju Kesana

Weekend ini bisa agendakan untuk melancong ke Wisata Karang Boma Cliff. Tempat ini cocok bagi para sunset seekers atau pencari matahari terbenam.


Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

15 hari lalu

Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa (dua dari kiri) memberikan sambutan saat konferensi pers penyelenggaraan Solo Great Sale 2024 di Loji Gandrung Solo, Jawa Tengah, Kamis, 2 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

Gelaran Solo Great Sale atau SGS kembali hadir di Kota Solo, Jawa Tengah, menyemarakkan bulan Mei 2024 ini.


Yen Merosot, Kunjungan Wisatawan Asing ke Jepang Makin Tinggi

18 hari lalu

Wisatawan mengambil gambar Istana Kekaisaran saat mengunjunginya di Tokyo, Jepang, 30 April 2019. Prosesi turun takhta Akihito akan dimulai di Aula Pinus, ruangan paling mewah di Istana Kekaisaran Jepang. REUTERS/Kim Kyung-hoon
Yen Merosot, Kunjungan Wisatawan Asing ke Jepang Makin Tinggi

Pemerintah Jepang pun optimistis bakal bisa melampaui target 2025 yaitu 32 juta pengunjung asing pada tahun ini.


Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

19 hari lalu

Kampoeng Mataraman Yogyakarta. Dok. Istimewa
Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.